Buku ini berisi 52 esai tentang pemerintah dan politik di tingkat negara bagian dan lokalitas- lokalitas lain di AS. Topik-topik esainya berkisar pada beragam isu hangat lokal maupun nasional, termasuk di antaranya masalah-masalah tentang termin jabatan politisi, penggarisan ulang wilayah pemilihan, pembangunan wilayah perkotaan, korupsi politik, dana pengaruh pasar global. Pada seluruh es…
Buku ini menyampaikan pembahasan mengenai hukum diplomatik dan dimaksudkan sebagai suatu pengantar dalam pengetahuan yang sampai saat ini masih langka ditulis. Pengertian hukum diplomatik ini masih belum terdapat satu kesatuan pendapat diantara para sarjana hukum internasional karena hukum diplomatik ini merupakan bagian dari hukum internasional yang mempunyai sumber hukum yang sama, seperti …
Pembangunan ekonomi sesungguhnya adalah proses menuju kebebasan. Ini adalah proses yang ditandai, antara lain, oleh globalisasi. Globalisasi membantu proses interaksi agen-agen ekonomi global menjadi lebih efisien. Dan karena itu, lebih cepat pula mereka mencapai kebebasan: kemampuan berinteraksi secara sukarela dengan keuntungan di kedua belah pihak. Bagi penulis buku ini, globalisasi adalah…
Dalam buku ini Vlekke misalnya memaparkan bahwa perang agama sangat langka di Jawa dan boleh jadi penyebabnya adalah sinkretisme terpelihara sejak zaman dulu. Ada kisah kegagalan Sultan Agung menyatukan Nusantara karena tak punya angkatan laut yang memadai. Kisah lain yang langka adalah perubahan tabiat orang Belanda yang rajin di tanah airnya (Homo batavus), namun jadi pemalas ketika tinggal d…
Edisi ini memperkenalkan dan mengulas pemikiran para ideolog negara, kaum pluralis modern, sosial radikal dan islam politik selama periode perubahan yang kacau balau dan adakalanya berupa konflik yang keras. buku ini juga menghubungkan gagasan dari para pelaku utama pergulatan politik dengan sejumlah peristiwa penting di Indonesia menyusul kejatuhan Soeharto.
Tulisan ini adalah tentang pemolisian komuniti dalam sistem kepolisian di Jepang. Yang akan ditunjukan dalam tulisan ini adalah Koban dan Chuzaiso sebagai bentuk pemolisian komuniti dalam menciptakan dan menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah tugasnya.
Disampaikan pada seminar sehari "Kemandirian dan profesionalisme kepolisian dalam perspektif otonomi daerah" yang diselenggarakan Indonesian Police Watch di FHUI, 25 November 2000
The Indonesian Police (Polri) were unique in that they were once part of the military as well being as an extension of the government. Since the police joined the military and executed a paramiliraty policing style. Polri has been characterized by three problems: their terrible weakness as law enforcers, the poor quality of policing and an unhealty police-public relationship. This article exam…
Disampaikan dalam dialog publik "Prospek implementasi Undang-undang no.2 tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia"
Disampaikan dalam dialog publik "Prospek implementasi Undang-undang no.2 tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia" di Jakarta, 17 Mei 2002
In reality, there's still a wide gap to be found between the tendency within almost every police organization to carry out conventional policing and the increasing demand by the police to execute community policing...
Disampaikan pada diskusi panel "Peranan Polri dengan Otonomi daerah" pada tanggal 14 Maret 2002 yang diselenggarakan Partnership dan Polri di Hotel Kemang, Jakarta